BELAIAN RUMANAH
"Ya udah rumana pijitin" ajakkan rumana
Lalu mang engkos membelakangi rumana. Tangan rumana mulai memijit pundak mang engkos dan habibi bermain main dengan mainannya.
"wah,, pijitan neng rumana enak pisan.. asli ini teh" puji mang kos
"ah mang kos bisa aja, rumanah pandainya mijitin punyanya bang roby aja mang" kt rumana
"wah jadi mau di pijit kayak robi" goda nakal mang engkos
"boleh.." rumana menujuinya
Lalu tangan rumana merogoh celana mang engkos dan melanjutkan mengelus elus kont0l mang engkos.
"gimana, enakkan mang engkos" kata menggoda rumana
"enak rum, lanjut rum sedap pisan asli ini mah" jwb mang engkos
Rumana lalu membaringkan mang engkos lalu melorotkan celana mang engkos sedengkul dan kOnt0l mang engkos yg sudah berdiri tegang langsung di emut rumana. Mang engkos gelinjangan oleh sepongan rumana. Tak disangka rumana yg berjilbab berpelakuan ramah dan sopan ternyata nakal juga. Rumana terus memainkan kont0l mamangnya hingga mang engkos menyemprotkan sperma ke dalam mulut rumana
CROOTT.. CROOTT..
mulut rumana di penuhi sperma dan sebagian di telannya..
"ihh mamang jahat" keluh rumana sambil mengelap mulutnya pakai tisu
"hehe,, maaf atuh neng" ucap mang engkos.
Lalu mang engkos membereskan diri dan kembali bermain dgn habibi.
"Enak juga pijitanmu rum, asli ini teh"kata mang kos
"rum jadi malu" centilnya rumana
Dan mereka berdua pun kembali bermain dengan habibi.
Beralih di tempat salon atika. badar dan mahmut masih menghimpit atika. Atika yg terus terus di genjot kont0l badar dan mahmut, atika mulai kelelahan.
"hajar terus dar,,, sampai lu puas" teriak mahmut
"Tenang aja mut, serahin ke saya" badar dengan bangganya
Lalu atika dibaringkan ke sofa. Badar menindih atika dan mengasak lagi memék atikan, Sedangkan mahmut di sanding kepala atika.
"hentikan ini bang" pinta atika lemas
mahmut tak menggubris perkataan istrinya yg kesakitan. Mahmut pun menyelupkan kont0lnya ke mulut atika dan menggenjotnya cepat.
"ugg ugg ugg ugg" kuluman atika
Atika mengeluarkan air liur hingga wajahnya penuh liur yg kental.
"aaaahhh aaahh" mahmut yg udah ejakulasi
Mulut atika penuh air dan menetes netas
"aaaahhhh" teriak badar saat ngeluarin sperma di dalam mem3k atika.
atika tergulai lemas disofa dalam keadaan terlentang dengan wajah yang basah dan mem3k yg bersperma.
"gimana dar, puaskan luh" kata mahmut
"hmm lumayan mut, kapan kapan lagi mut hehe" pinta badar
"mau lo dar,, enak di elu kagak enak di gue" jwb mahmut
"hehe kita kan sohib" tawa badar
"Dah dah.. balek toko dar" ajak mahmut
"OK bos" kata badar
lalu mereka pergi ninggalin atika sendirian di salon.
"iih papi jahat giniin mami, rempong deh ayang papi" gerutu atika
"tapi enak juga sih, apalagi punya bang badar.. iiiihhh rempong dehh" atika berbicara sendiri sambil membenahi diri dan kembali menjaga salonnya.
Di laen tempat dirumah Romlah, Kardun yg selalu membuat onar di manapun masuk rumah tanpa sepengetahuan bosnya. Dengan berpakaian seragam securiti, kardun mengendap ngendap di ruang makan. Saat itu romlah lagi di kamar dan mau berangkat kekantor tp romla makan dulu. Sesampai kardun di ruang makan, kardun memberi bubuk di minuman jeruk romla.
"Teler,, teler dah.. " batin kardun
Bersambung...
No comments:
Post a Comment